Salam Kenal, Saya "Mantan" Lucky Hoster :)

[Lukmanul Hakim]

Seperti ini ya rasanya jadi Newbie Sotoy


Insya Allah, saya bukan tipikal orang closed minded, saya open minded kok tapi memang prosesnya tergantung petunjuk dari Allah


Semua Review Web Hosting di Blog saya sudah saya set Pending Review semuanya. Alasannya ?, saya tidak pantas melakukan Review itu !

Next, index di google akan saya hapus (deindex) untuk artikel bersangkutan.


Akan rilis lagi atau tidak, itu tergantung, apakah sudah ready ?

Yang jelas saya sudah tau, saya bukan orang yang punya kapabilitas untuk mereview layanan Web Hosting, untuk Listing/Daftar Penyedia Hosting itu bisa saja. Tapi Deep Review itu berat. Terbukti kan saya banyak salahnya.

Demi Allah saya katakan, saya tidak sengaja menjelek-jelekkan, tidak ada niat untuk BC, tidak ada tujuan untuk menjatuhkan, dsb


Ini pelajaran bagi saya untuk kedepannya kalau ngereview itu tidak bisa bikin artikel jadi dalam 1 hari, perlu riset !


Saya bahkan tidak wawancara dulu dengan pihak yang produknya saya review



Alhamdulillah, artikel review web hosting dari saya itu trafficnya kecil sekali, yang besar adalah dari artikel sharing otomotif di blog saya.


Semoga pernyataan saya ini bisa membuat saya dan pihak QWords, dan siapa pun yang merasa saya review dengan salah bisa melewati Bulan Ramadhan menuju Bulan Syawal (Lebaran) dengan hati tentram dan ikhlas dalam saling memaafkan.


Saya pribadi mengucapkan, Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, dan menantikan Iedl Fitri, Mohon Maaf Lahir dan Batin

 

[junior riau]

ra melu2 ah

ojo lari taaaaaaaan

jadi?? oh...... tidaaaaaaaaaakkk

Seperti ini ya rasanya jadi Newbie Sotoy


Insya Allah, saya bukan tipikal orang closed minded, saya open minded kok tapi memang prosesnya tergantung petunjuk dari Allah


Semua Review Web Hosting di Blog saya sudah saya set Pending Review semuanya. Alasannya ?, saya tidak pantas melakukan Review itu !

Next, index di google akan saya hapus (deindex) untuk artikel bersangkutan.


Akan rilis lagi atau tidak, itu tergantung, apakah sudah ready ?

Yang jelas saya sudah tau, saya bukan orang yang punya kapabilitas untuk mereview layanan Web Hosting, untuk Listing/Daftar Penyedia Hosting itu bisa saja. Tapi Deep Review itu berat. Terbukti kan saya banyak salahnya.

Demi Allah saya katakan, saya tidak sengaja menjelek-jelekkan, tidak ada niat untuk BC, tidak ada tujuan untuk menjatuhkan, dsb


Ini pelajaran bagi saya untuk kedepannya kalau ngereview itu tidak bisa bikin artikel jadi dalam 1 hari, perlu riset !


Saya bahkan tidak wawancara dulu dengan pihak yang produknya saya review



Alhamdulillah, artikel review web hosting dari saya itu trafficnya kecil sekali, yang besar adalah dari artikel sharing otomotif di blog saya.


Semoga pernyataan saya ini bisa membuat saya dan pihak QWords, dan siapa pun yang merasa saya review dengan salah bisa melewati Bulan Ramadhan menuju Bulan Syawal (Lebaran) dengan hati tentram dan ikhlas dalam saling memaafkan.


Saya pribadi mengucapkan, Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, dan menantikan Iedl Fitri, Mohon Maaf Lahir dan Batin

ditunggu permohonan maaf secara terbuka di webnya.
Ntar kalau mau review ngedekam dulu 1 - 3 bulan di 1 hoster. Siapkan domain dummy nya untuk jadi tumbal nomaden. Jangan lupa domain itu harus bertrafik minimal ada 50 - 300 perday visitor. Dari hasil 1 - 3 bulan itu ente sudah punya cukup data untuk merangkum performa setiap hoster. Karena merivew hosting itu berat sekali dari pada review vps.

 

[Lukmanul Hakim]

ojo lari taaaaaaaan





ditunggu permohonan maaf secara terbuka di webnya.
Ntar kalau mau review ngedekam dulu 1 - 3 bulan di 1 hoster. Siapkan domain dummy nya untuk jadi tumbal nomaden. Jangan lupa domain itu harus bertrafik minimal ada 50 - 300 perday visitor. Dari hasil 1 - 3 bulan itu ente sudah punya cukup data untuk merangkum performa setiap hoster. Karena merivew hosting itu berat sekali dari pada review vps.

Pasti tuan, akan saya publis artikel di Blog saya.

Ini adalah Thread Perkenalan diri yang tidak hanya memperkenalkan diri saya ke orang lain, tapi saya pun lebih mengenal siapa diri saya


Ini bagian dari pembelajaran saya, terimakasih semuanya yang sudah mengkritik saya, mereview saya, dsb


Memang untuk Preview, itu bisa-bisa saja, tapi kalau Review ?, wah itu berat ternyata ...

 

[Salacahost]

Dan, siap-siap saja kalau ada HOSTER yang tidak bisa memenuhi permintaan dalam melayani Tuan Lukmanul Hakim ini maka akan siap-siap kena BAD REVIEW dengan dalil end-user dan client!

Kalau saya nggak akan kena ripiw, kan client saya mah hanya yang sudah kenal duluan aja, kalau nggak kenal saya rekomendasikan cari di DWH, disitu banyak.

Lha ketika anak jebolan pesantren memasuki dunia luar ( baca: non keagamaan ) dapat dipastikan memasuki sebuah babak baru penuh semangat dan ambisi

merasa pintar, merasa hebat karena satu-satunya anak pesantren yang mumpuni dan mahir di bidang IT.

Kayaknya nggak juga tuan, saya alumni pesantren juga, Pesantren Politeknik jurusan Manajemen informatika.

 

[Babah]

seru ya

 

[junior riau]

Kalau saya nggak akan kena ripiw, kan client saya mah hanya yang sudah kenal duluan aja, kalau nggak kenal saya rekomendasikan cari di DWH, disitu banyak.




Kayaknya nggak juga tuan, saya alumni pesantren juga, Pesantren Politeknik jurusan Manajemen informatika.

om @Salacahost ini client nya oriented targetnya sikit tapi mencetak selangit

 

[Lukmanul Hakim]

Lebik baik gak usah bikin review-review lagi daripada nanti muncul masalah kedepannya. Kata kamu traffic artikel hosting itu kecil dan lebih besar traffic tentang otomotif di blog ya berarti kamu harus banyakin artikel otomotif dong. Itu tandanya kamu ada bakat di dunia otomotif bukan di dunia bisnis hosting.

Kalaupun kamu tetap mau bikin artikel tentang TI buatlah artikel yang netral dan tidak beresiko seperti artikel How To, Tips dan Trik, Troubleshooting atau SEO karena itu semua jenis artikel berdasarkan fakta bukan asumsi.

Jika masih tetap ngotot mau bikin artikel hosting saya ragu kalau kamu pasti lebih banyak main asumsi dan subjektifitas. Akibatnya yang kasihan pihak yang kamu review itu.

Iya benar, saya akui, review-nya gk netral,,,, soalnya lebih mengutamakan ego dan "gue" banget.


Misalnya mengenai I/O itu, padahal untuk kebutuhan WordPress "normal", semua package di QWords sudah ideal kok, saya sekarang sudah analisa lebih mendalam mengenai I/O dan Inodes, dan memang benar. Saya memaksakan pendapat saya yang tidak cocok dengan paket yg ditawarkan, review itu adalah tentang saya saja, bukan untuk semua. Itu seperti apa yang saya pikirkan, saya tulis di Blog.

Kebiasaan main sosial media (Facebook) sepertinya tuan

QWords punya segmentasi, Shared Hosting, VPS, Dedicated, nah untuk segmen Shared Hosting, QWords batasi sesuai paket tertinggi disana, jika mau lebih ?, ya pakai VPS.

Nah yg menjadi masalah, saya terlalu terpengaruh subjektifitas saya karena saya punya "favorite" sendiri yang menurut review versi saya adalah yang terbaik bagi saya. Kalau ada cons/minus di provider lain yg saya review, maka kesalahan saya adalah mengungkit-ngungkit atau membanding-mandingkan dengan provider favorite saya itu karena memang unggul di aspek yg saya soroti.

Nothing is perfect, tapi saya membandingkan kekurangan orang dengan kelebihan orang lain, ya masalah lah ...


Nah kebetulan, provider yang saya anggap the best itu punya afiliasi juga, dan saya ikuti, padahal saya juga ikut afiliasi qwords, buktinya link nya ada (sudah saya share sebelumnya).

Di Blog saya, ada kok hosting terbaik menurut saya di kategori tertentu yang tidak ada afiliasi.

Saya tidak mengunggulkan afiliasi, tapi memang menurut saya provider itu yg terbaik, buktinya saya langsung ganti banner afiliasi di blog saya begitu menemukan provider lain yang lebih baik

Saya hanya merekomendasikan yang terbaik menurut saya.

Subjektivitas itu sama dengan rekomendasi, tapi saya salah menempatkannya, itu harusnya ditempatkan di artikel khusus yang topiknya memang komparasi atau list terbaik yg diurutkan dari terbik.

Terus terang, mengetahui kesalahan sendiri dari orang itu bikin shock, dan butuh kebijaksanaan dan kerendahan hati untuk menerima fakta kalau saya salah, maafkan saya jika awalnya ngeyel, ngeles, dsb

Tapi Insya Allah beginilah saya, saya tidak malu mengakui kesalahan, meskipun rasanya tetap memalukan

Kalau tidak begitu, saya akan terkungkung dan tersesat dalam kesalahan tanpa bisa dikoreksi dan lebih baik kedepannya.

 

[rendy]

ngga ada tulisan permintaan maaf di blog ya
tidak ada pengakuan bahwa blognya @Lukmanul Hakim ngaco reviewnya
dan belum ada perbaikan apa apa
saya perlu kasih waktu berapa lama?
apa perlu kami tempuh jalur hukum?
peer soal mengembalikan peluang yang hilang gimana? sanggup?

 

[rendy]

Saya sudah learn more about I/O dan Inodes, Review QWords dari saya nanti akan beda 180 Derajat.
Sungguh saya katakan, saya salah, dan ekspektasi saya yang keliru karena keterbatasan ilmu saya.
Ini pelajaran berharga untuk saya pribadi
Sungguh, mengetahui kesalahan pada diri sendiri itu memang sensasinya luar biasa, apalagi itu datang dari orang yang komplain.
Demi Allah inilah gunanya forum, saya menjadi tau salah saya dimana
Jujur, saya ngeblog buta banget tuan semuanya
Blog tanpa ngeforum itu buta !
Karena kalau cuma ngeblog doang, siapa pun bisa asbun !
Dari ilmu baru yang saya dapatkan, maka QWords menjadi The Best WordPress Hosting versi saya, salah satunya karena penggunaan cPanel.
Saya berjanji akan lebih baik kedepannya, saya berjanji akan mereview berdasarkan data teknis dan riset kebutuhan, bukan beradarkan Gimmick Marketing.
Kalau membandingkan dari yang keliatannya diluar (marketing), itu membuat saya bodoh

ga usah lebay, produk saya ga bagus bagus amat, mahal, saya aja kalau gak dapat jatah kantor ga sanggup beli
Bisa gak kamu ngeganti 44 hari kemarin dimana kamu ngejelek2kin kita, terus kamu bikin disinformasi dan membingungkan orang?
saya cuma butuh itu sebagai tanggung jawab @Lukmanul Hakim
tolong dijawab
jangan ngeles

 

[rendy]

Seperti ini ya rasanya jadi Newbie Sotoy
Insya Allah, saya bukan tipikal orang closed minded, saya open minded kok tapi memang prosesnya tergantung petunjuk dari Allah
Semua Review Web Hosting di Blog saya sudah saya set Pending Review semuanya. Alasannya ?, saya tidak pantas melakukan Review itu !
Next, index di google akan saya hapus (deindex) untuk artikel bersangkutan.
Akan rilis lagi atau tidak, itu tergantung, apakah sudah ready ?
Yang jelas saya sudah tau, saya bukan orang yang punya kapabilitas untuk mereview layanan Web Hosting, untuk Listing/Daftar Penyedia Hosting itu bisa saja. Tapi Deep Review itu berat. Terbukti kan saya banyak salahnya.
Demi Allah saya katakan, saya tidak sengaja menjelek-jelekkan, tidak ada niat untuk BC, tidak ada tujuan untuk menjatuhkan, dsb
Ini pelajaran bagi saya untuk kedepannya kalau ngereview itu tidak bisa bikin artikel jadi dalam 1 hari, perlu riset !
Saya bahkan tidak wawancara dulu dengan pihak yang produknya saya review
Alhamdulillah, artikel review web hosting dari saya itu trafficnya kecil sekali, yang besar adalah dari artikel sharing otomotif di blog saya.
Semoga pernyataan saya ini bisa membuat saya dan pihak QWords, dan siapa pun yang merasa saya review dengan salah bisa melewati Bulan Ramadhan menuju Bulan Syawal (Lebaran) dengan hati tentram dan ikhlas dalam saling memaafkan.
Saya pribadi mengucapkan, Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, dan menantikan Iedl Fitri, Mohon Maaf Lahir dan Batin

ngga dimaafkan sebelum dijawab, bisa gak mengembalikan 44 hari disinformasi kemarin?
kalau bisa, apa yang kamu lakukan
kalau ga bisa, apa yang bisa kamu lakukan
wahai abang @Lukmanul Hakim