Hosting yang ditaruh di cloud (awan / langit) *secara harfiah
Kebayang gak ?
Kalo saya sih belum kebayang, jd anggep saja itu cuma trik marketing. Thats it
tergantung providernya, seperti contohnya biznet gio cloud menurut hemat saya pure cloud
Oh ya.., sekalian mau tanya, apa perbedaan antara cloud dengan cluster ?
dari cluster lah dibentuk cloud, sementara cluster itu sendiri merupakan beberapa server yang di combine menjadi beberapa pool resource yang dapat digunakan oleh cloud
Terminology yang tepat bukannya High Availability Hosting ya ?
kalau ini saya sepakat
yang penting jangan berpikiran kalo "cloud = hosting tanpa masalah", dari pada mumet2
yup bener, kalo tidak multi uplink dan tidak multi electricity ya sama juga boong
Yang bener ini ya?
Dipisah-pisah tapi jadi kesatuan itu cloud?
Kalau storage nya rusak ya tetap down
kalau networknya putus ya tetap down
kalau databasenya crash ya tetap down.
Apa begitu?
saya pikir tidak seperti itu
cloud computing dan cloud hosting mungkin beda,, dulu pernah ikut seminar tentang cloud computing yg kasarnya kalau menerapkan data di internet itu termasuk cloud computing contohnya email, dropbox, database online
kalau cloud hosting cenderung mengarah ke mutiple server high availability dan auto healing
untuk cloud hosting saya sepakat nih
kalau dipisah-pisah jadi kesatuan itu bisa jadi n-tier architecture ... terminologinya ya ... tapi gambar itu menjelaskan kok Apapun sumberdaya komputasi yang tidak terdapat dalam premis kita sendiri bisa disebut cloud
tidak bisa setiap resource dalam infra kita lalu disebut cloud
Menarik nih.. Gelar tiker ah
Cloud hosting mungkin terdiri dari banyak server. Tapi tidak semua cloud menawarkan failover dan auto healing cloud.
Biar terdiri dari banyak server, bukan berarti tidak bisa down, di sinilah kadang orang beranggapan kalau sudah cloud maka ga akan down karena servernya banyak dan kalau ada yang down bisa dipindah ke server lain.
Contoh:
Cloud server yang saya ambil beberapa waktu lalu menawarkan high availability, yang menurut mereka artinya adalah jika ada yang stuck atau tidak berfungsi maka otomatis merestart tanpa campur tangan admin (kita). Bahkan mereka tantang saya untuk shut down servernya, dan dalam sekian menit kedepan akan online lagi
Dia juga menawarkan failover pada SAN drive. Failover menurut mereka adalah jika ada crash atau failure pada satu server, maka server lain siap menggantikannya dan melanjutkan proses tersebut.
Kenyataan:
Tahu kan perpindahan gedung incero kemarin? Ya mau tidak mau down lah cloud yang saya ambil tersebut karena semua server dipindah termasuk central SAN drivenya, biarpun ada failover, maka tidak akan berfungsi karena SAN drivenya ikut dipindah ke gedung baru (begitu penjelasan mereka).
Jadi kalau definisi cloud itu tidak bisa down karena ada failovernya, maka rasanya kurang tepat. Kalau uptimenya lebih bagus mungkin bisa dibilang begitu
disinilah letaknya kelemahan legacy SAN storage sebab mereka adalah block level storage jadi semua transfer data base on fibre channel..
kalo pake ceph anda tidak usah khawatir sebab sudah auto healing storage..
Bagaimana dengan hosting yang di dalamnya ada fitur cloudflare ?
cloudfare itu adalah cdn berbasis reverse proxy nginx yang dapat meminimalisir ddos dan juga sebagai caching static content..data tetap akan di request ke server origin-nya..
Kalau saya sendiri memahami cloud computing lebih kepada infrastruktur dari si datacenter harus high availability dengan backup link dan data yang ditempatkan dibeberapa lokasi yg berbeda sehingga bisa meminimalisir down time....
untuk cloud hosting beda datacenter harus kuat backbone linknya sebab transfer dari dan ke storage harus kuat juga
ikut gelar koran buat duduk menyimak..
sepertinya memang terminologi cloud itu bisa bermacam-macam, jadi malah bikin bingung.
saya sendiri memahami cloud secara sederhananya ya seperti sifat awan syang sebenarnya. sangat fleksibel yaitu bisa mengembang, mengempis dan berpindah tempat. sehingga menurut pemahaman saya adalah sebuah server yang bisa dengan mudah diupgrade/downgrade resourcenya dan bisa dipindahkan lokasinya tanpa terlihat downtimenya
server dalam arti disini adalah vps bukan physical server sebab base cloud itu sendiri adalah virtualisasi
yup, bisa pindahkan lokasi tanpa downtime asalkan satu vlan yang sama