mustafaramadhan
Hosting Guru
Dalam 'dunia perdagangan' ada pihak yang 'berdiri' di sisi 'pembeli' (dikenal sebagai 'lembaga konsumen'). Lembaga yang berdiri pada 'sisi' sebaliknya apakah ada?.Kalau saya sih, tidak memihak siapapun. Cuma kita kembali lagi pada kesepakatan/perjanjian awalnya (aqad). Ini yang terpenting.
Kalau harga dinilai sudah tahunan ya sudah dan jangan berharap uang kembali, mau gimana lagi??
Jika dirasa ada yang melanggar.., dan sudah diberi kesempatan 3 kali (3 suspend), ya mau gimana lagi??
Kembali lagi kepada pada awal kesepakatan alias aqad awal jual belinya dulu bagaimana ?? Sedangkan argumen yang begina-begitu itu cuma pembelaan saja alias retorika dalam pembenaran.
Jika hostinger yang salah dalam aqad awalnya, ya harus diluruskan, begitu sebaliknya jika TS yang telah melanggar TOS/kesepakatan awal, ya harus mau menerima resikonya dan jangan salahkan pihak providernya.
Maaf jika saya salah berpendapat...
Tentunya ada alasan mengapa lembaga ini menjadi ada. Posisi 'pembeli' cenderung lebih lemah.
Ingat, saya tidak 'berdiri' pada pihak manapun. Hanya ingin memberikan gambaran yang ada.