PusatHosting
Hosting Guru
Apa enggak mubazir om pake DNS Failover? kenapa enggak ns1 ke LB1 ns2 ke LB2? kalo pake float ip berarti nsnya arahin ke float ip, biar float ip yang bekerja memilih server LB cmiiw
bukanya kalau begitu hanya dns cluster saja?
di posisi server ini harus 2 juga
jika pakai haproxy, maka kedua server akan di pakai sekaligus, jadi database, harusnya master to master replication
Betul 2 LB karena DNS failover hanya berfungsi untuk merubah ip ke server Loadbalance yang aktif.
Bagaimana jika controller nya yg down, apakah 6 mesin dibelakangnya masih berguna?
Koneksi antar mesin bagaimana satu DC kah atau beda DC atau malah beda benua ?
itu kenapa sepertinya bisa menggunakan DNS failover.
Asumsi saya,
Kalau saya punya 3 dns server dimana masing2 dns server terdapat fitur auto check service (ping) kemudian ketika salah satu dns server mendapati kalau IP X down maka secara otomatis mengupdate setting A record untuk pointing ke IP yang aktif.
atau mungkin auto check service terdapat di server terpisah di berbagai lokasi sehingga apabila ketahuan down langsung merubah dns ke ip address baru.