haha.
kalo pake dropbox gmn ya.haha..
[ask] software load balancing untuk server
- Thread starter natanetwork
- Start date
- Status
kalo pake dropbox gmn ya.haha..
GPLHosting
Hosting Guru
PusatHosting
Hosting Guru
Perhitungan
Domain => DNS Failover => Haproxy/Nginx ( bisa 2 server ) => Server
1. DNS Failover untuk record www.domain.com dan domain.com $4.95 x 2 = $9.90/year
https://www.dnsmadeeasy.com/services/dnsfailover/
2. Server Haproxy / Nginx bisa dimana saja katakanlah $10 x 2 = $20/bulan
Kalau pakai sejenis floating ip atau ip failover maka harus pakai DO atau Linode vps nya
1. Floating IP di DO dari faq katanya free
2. Server Haproxy/Nginx harus di DO anggap sama $10 x 2 = $20/bulan
Kalau jalur networknya ada beberapa provider kan ip addressnya tidak mungkin drop itu, jadi ya pakai 1 VPS untuk Load balancer saja langsung ke Webserver.
Kemudian tempo hari saya lihat video yang di share @GPLHosting rasanya kalau diakses langsung nginx agak lebih lambat dibanding haproxy.
tapi plus nya sepertinya nginx bisa dipasang WAF dan sekaligus bisa cache sedangkan untuk haproxy tidak ada fitur cache dan harus menggunakan webserver(apache/nginx) untuk waf nya.
Saya juga melihat Varnish cache ada fitur load balancernya silahkan cek tkp http://varnish-cache.org/trac/wiki/LoadBalancing
di varnish juga bisa pasang waf
Domain => DNS Failover => Haproxy/Nginx ( bisa 2 server ) => Server
1. DNS Failover untuk record www.domain.com dan domain.com $4.95 x 2 = $9.90/year
https://www.dnsmadeeasy.com/services/dnsfailover/
2. Server Haproxy / Nginx bisa dimana saja katakanlah $10 x 2 = $20/bulan
Kalau pakai sejenis floating ip atau ip failover maka harus pakai DO atau Linode vps nya
1. Floating IP di DO dari faq katanya free
2. Server Haproxy/Nginx harus di DO anggap sama $10 x 2 = $20/bulan
Kalau jalur networknya ada beberapa provider kan ip addressnya tidak mungkin drop itu, jadi ya pakai 1 VPS untuk Load balancer saja langsung ke Webserver.
Kemudian tempo hari saya lihat video yang di share @GPLHosting rasanya kalau diakses langsung nginx agak lebih lambat dibanding haproxy.
tapi plus nya sepertinya nginx bisa dipasang WAF dan sekaligus bisa cache sedangkan untuk haproxy tidak ada fitur cache dan harus menggunakan webserver(apache/nginx) untuk waf nya.
Saya juga melihat Varnish cache ada fitur load balancernya silahkan cek tkp http://varnish-cache.org/trac/wiki/LoadBalancing
di varnish juga bisa pasang waf
Last edited:
Apa enggak mubazir om pake DNS Failover? kenapa enggak ns1 ke LB1 ns2 ke LB2? kalo pake float ip berarti nsnya arahin ke float ip, biar float ip yang bekerja memilih server LB cmiiw
di posisi server ini harus 2 juga
jika pakai haproxy, maka kedua server akan di pakai sekaligus, jadi database, harusnya master to master replication
Bagaimana jika controller nya yg down, apakah 6 mesin dibelakangnya masih berguna?
Koneksi antar mesin bagaimana satu DC kah atau beda DC atau malah beda benua ?
Koneksi antar mesin bagaimana satu DC kah atau beda DC atau malah beda benua ?
Kaya gitu maksudnya biar ada 2 LB?
kalau kontroler didepan down yassalam
jadi controller perlu di HA kan juga
paling baik adalah 1 dc dan dengan memakai private network
kalau kontroler didepan down yassalam
jadi controller perlu di HA kan juga
paling baik adalah 1 dc dan dengan memakai private network
Yupz, sepakat bang
Jadi, mungkin ada bagusnya mas TS buat goal dan skema yg beliau "butuhkan" agar jatuhnya tidak sama saja, apakah butuh HA atau HP atau kedua2nya
- Status