Listrik Biznet Mati, Website Bukalapak dan JD.id Down


Status
Not open for further replies.
baskoro.roni said:
brp banyak devisa kita yg hrs dibuang kesana tiap bulannya
Click to expand...
masih bingung dengan istilah 'devisa traffic internet'
mohon penjelasannya pak :67:

khairilgunawan said:
Yang jadi pertanyaan adalah ada apa dengan UPS mereka? Bukankah kalaupun listrik PLN bermasalah apalagi informasi yang diberikan katanya kalau tidak salah cuma beberapa detik listrik PLN kedip - kedip harusnya kalau UPS normal, tidak akan mengakibatkan server - servernya reboot.
Click to expand...

yg saya tangkap dari penjelasan pak @dondyb di grup dwh, media dan rilis resmi biznet gio/neo, gangguannya bukan di 'sumber listrik' tapi di 'sistem kelistrikan' internal bdc technovillage makanya DRUPS bdc seolah gak kepake
kata kawan yg supplier genset, jangankan datacenter yg uptime harus 99,999% ke atas, genset yg jenis standby generator, baru voltase drop aja langsung aktif
UPS kelas rumahan yg jenis online-ups pun begitu voltase drop (belum kedip, apalagi mati total) langsung otomatis switch ke battery
 
baskoro.roni said:
menurut saya baiknya, mau pake data center yg mana saja selama di Indonesia. Kalau pindah ke luar Indonesia, traffic international tetaplah besar (which is singapore dan buang devisa). Saya yakin bizznet akan mempelajari kesalahan2xnya dan akan memperbaikinya. Kita sebagai hoster lokal hrs mensupport data center yang berada di Indonesia, sehingga traffic ke OIXP dan IIX naik secara significant (hemat devisa) bukan traffic inter yang semakin membesar, kalau bukan kita, siapa lagi... love Indonesia...
Click to expand...

ckckckk..bodohnya. spt katak dalam tempurung. ga pernah sadar ga bisa membedakan sikap mana yang love indonesia dan mana yang harus dikerjakan secara profesional. maka tak heran negeri ini dikuasai oleh golongan yang itu itu saja.
 
Kami juga salah satu korban dari "mati listrik" di Biznet .... sedih memang dan kecewa juga. Bagi orang awan kalau mendengar ada data center kelas kakap down hanya karena "mati listrik" memang rasanya jadi gregetan, apa lagi katanya mati listrik-nya hanya dalam hitungan detik tapi dampaknya ternyata mengakibatkan banyak service yg harus mati ber-jam-jam. Mungkin ada issue yg lebih serius dibalik hanya "mati listrik" tersebut yg orang awan mungkin tidak bisa paham (atau infonya belum lengkap).

Semoga BIznet dan kita semua bisa belajar dari kejadian ini untuk kedepannya segala sesuatunya bisa dipersiapkan lebih baik lagi dan kejadian yg sama tidak terulang lagi. DC Biznet TechnoVillage sudah TIER-3, seharusnya semua komponen layanan sudah memilik sistem redundan yang bisa diandalkan dengan down time maksimal 1.6 jam per tahun. Dengan adanya down-time yang sudah melewati kriteria TIER-3 maka kami sarankan BIznet untuk melakukan audit mendalam untuk memastikan Tier-3 certificate-nya masih kayak disandang.
 
Yang namanya musibah siapa yang tau, ambil pelajarannya saja, saya yakin biznetgio juga bakal perbaiki setiap kesalahan menuju arah yang lebih baik ko, salut juga untuk support nya biznetgio cepat tanggap dan setiap ada masalah bisa diatasi secara profesional, merasa dihargai dan dianggap ada sebagai client .. :) patut dicontoh :113:
Kita harus dukung produk Indonesia untuk kemajuan hoster Indonesia ... semangat terus untuk biznetgio :cheer2:
 
mamangasoy said:
buat hal ini saya rasa biznet sudah cukup "gentle" untuk mengakui kendala ini merupakan kesalahan pihak biznet dan pihak biznet juga sudah memberikan kompensasi terhadap pelanggan yang dirugikan ,bahkan mereka dengan "berani" sudah memberikan pemberitahuan kompensasi disertai dengan kronologi kejadian yang lumayan lengkap hehe :D
pelajaran yang bisa kita petik adalah kita sebagai pelanggan atau pengguna jasa dc pun juga alangkah baiknya juga punya plan cadangan kalau terjadi kendala serupa kejadian biznet dc ini yang mungkin bisa di kategorikan server/hardware malfunction ,karena menurut keterangan biznet juga ketika terjadi kendala kelistrikan seluruh perangkat pihak dc dan management service seluruhnya reboot cmiiw:D tau sendirikan rebootnya sama sync ulang perangkat seperti itu perlu berapa lama hehe..kalau dari kronologi biznet server mereka up lagi setelah reboot kurang lebih 1 jam baru tersinkronasi/up seluruhnya,
plan cadangannya bisa jadi punya backup server di dc yang berbeda tempat,di indonesia kan banyak tuh dc di kota kota besar ,kayak di surabaya ada omadata di intiland,ada gubeng dll :D
intinya kita sebagai pengguna jasa selain menuntut pelayanan yang maksimal ke penyedia jasa ,kita juga harus tetap memikirkan tindakan-tindakan pencegahan jika suatu saat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan ;)

dulu waktu dc perusahaan tempat saya kerja yang di luar negeri terancam terkena badai el nino ,langsung tuh tim di kumpulin semua buat prepare pengamanan data dan pindahan jalur data ke dc backup ,meskipun pihak dc sudah bilang kalau infrastruktur mereka aman ,tapi yaahhh kita mah was was sama kejadian terburuk :D:D:D
Click to expand...
Boleh tahu kompensasi apa yang diberikan biznet??
 
1stserver said:
Dengan adanya down-time yang sudah melewati kriteria TIER-3 maka kami sarankan BIznet untuk melakukan audit mendalam untuk memastikan Tier-3 certificate-nya masih kayak disandang.
Click to expand...

downtime maksimum sesuai tier standard dari uptime instute bukannya hanya untuk datacenter itu sendiri?
standard downtime tier-3 maks. 1,6 jam/tahun sedangkan gangguan kelistrikan (power trip) hanya selama 5 detik (release biznet gio dan cnn)
yg lama recovery di level server milik user

ya kan?:39:
cmiiw
 
mamangasoy said:
View attachment 3753
berikut informasi dari biznet ke pelanggan terkait kendala kemaren,semoga bisa sedikit menjelaskan :77:
Click to expand...

wah dari keterangan tersebut, dengan pengecekan satu-satu layanan pelanggan, lumayan juga tuh klo user banyak. kayaknya pakai node openstack (nova,cinder).

kendala listrik cuma beberapa detik, tapi berkelanjutan dg node lain :77:
 
Status
Not open for further replies.
Back
Top