berdasarkan pengalaman sejauh ini mengelola data center memang tidak mudah, banyak sekali parameter2x yang harus benar2x diperhatikan, kalau saya kllasifikasikan ada 2, pertama data center itu sendiri dan conectivity.
data center itu sendiri:
1. Suply kelistrikan (PLN n Genset)
2. Kelistrikan di dalam dacen (Auttomatic Transfer Switch, UPS n Panel listrik, grounding listrik)
3. FM 200 utk pemadam kebakaran
4. AC supaya suhu terjaga baik, harusnya menggunakan PAC supaya tidak terjadi korosi)
5. Air flow
Connectivity:
1. Backbone dan backup Link, baiknya sama besar kapasitasnya sehingga mempermudah failover, kalau neutral dacen itu bukan tanggung jawab mereka, tanggung jawab mereka memastikan pasokan listrik aman ke setiap rak. Kalau carrierr datacen itu tanggung jawab mereka.
2. DDOS n sync flood, kalau neutral data center, dacennya ga terlalu memikirkan hal tsb, krn pemilik rak bisa memilih provider internet yg tersedia didalam dacen itu, jika carrier datacenter mau ga mau hrs memikirkan hal tsb.
3. multiple upstream ke arah sing dan masing2x mempunyai or sewa kabel bawah laut yg berbeda. karena bisa dikatakan semuanya terhubung ke singapore, karena content provider besar kebanyakan sewa or punya dacen di singapore.
itu sih yang kita alami sejauh ini, memang masih ada kekurangan kita akan coba perbaiki terus menerus, tp saya yakin isp lokal nap lokal dacen lokal, hosting provider lokal, sekarrang dan kedepannya tidak akan kalah dengan pemain2x dari luar negeri.