sebenernya simple:
1. masih kondisi di www.namadomain.com/wp
2. login ke dashboard www.namadomain.com/wp/wp-admin
3. masuk ke menu setting, ganti site dari www.namadomain.com/wp ke www.namadomain.com kemudian klik save -> auto logout
4. copy index.php dari folder wp ke folder utama (public_html), kemudian edit baris terakhir
require( dirname( __FILE__ ) . '/wp-blog-header.php' );
jadi:
require( dirname( __FILE__ ) . '/wp/wp-blog-header.php' );
lihat source lengkap dibawah ini:
5. test akses www.namadomain.com
6 kalau tidak berhasil, move isi wp ke folder utama (hanya jika langkah 4 dan 5 gagal)
1. masih kondisi di www.namadomain.com/wp
2. login ke dashboard www.namadomain.com/wp/wp-admin
3. masuk ke menu setting, ganti site dari www.namadomain.com/wp ke www.namadomain.com kemudian klik save -> auto logout
4. copy index.php dari folder wp ke folder utama (public_html), kemudian edit baris terakhir
require( dirname( __FILE__ ) . '/wp-blog-header.php' );
jadi:
require( dirname( __FILE__ ) . '/wp/wp-blog-header.php' );
lihat source lengkap dibawah ini:
Code:
<?php
/**
* Front to the WordPress application. This file doesn't do anything, but loads
* wp-blog-header.php which does and tells WordPress to load the theme.
*
* @package WordPress
*/
/**
* Tells WordPress to load the WordPress theme and output it.
*
* @var bool
*/
define('WP_USE_THEMES', true);
/** Loads the WordPress Environment and Template */
require( dirname( __FILE__ ) . '/wp/wp-blog-header.php' );
6 kalau tidak berhasil, move isi wp ke folder utama (hanya jika langkah 4 dan 5 gagal)