Macam-macam jenis Algoritma google seo, kegunaan serta pengertiannya.


creativauz

Beginner 1.0
Google sebagai perusahaan raksasa internet yang menyediakan layanan mesin pencari bagi pengguna internet, agar mendapatkan hasil yang relevan, tentunya memberikan dampak manfaat positif bagi penggunanya, dibalik itu semua terdapat Algoritma mesin pencari yang sangat canggih.

Sayangnya para pemilik ataupun pengelola website yang menggantungkan income dari situs onlinenya, kurang mengetahui seberapa pentingnya algoritma google berdampak pada situsnya ataupun pada profile google businessnya.

Apa itu Algoritma google seo ?
Google memiliki mesin otomatis, dengan cara kerja seperti robot, namun dioperasikan dengan super komputer yang canggih, untuk mengolah query pencarian setiap penggunanya, agar penggunanya mendapat hasil pencarian yang berkualitas dengan konten yang bermanfaat, maka algoritma inilah yang bekerja.

Algoritma google seo ini, memiliki logika dan sistem yang sangat kompleks yang cara kerjanya adalah mengambil dan menampilkan data di setiap website yang terindeks dari hasil pencarian, hasil pencarian yang terindeks tersebut memiliki beberapa faktor yang apabila memenuhi syarat algoritma google seo, maka website tersebut tampil hasil penelusuran pengguna, yang diklasifikasikan oleh halaman pencarian dan ranking disetiap halaman tersebut.

Apa sajakah yang menjadikan faktor bahwa website memenuhi syarat dari algoritma google seo, sehingga website yang diinginkan dapat tampil dan secara otomatis 'direkomendasikan' oleh mesin pencari google ? tentu semua bergantung dengan algoritmanya, kira-kira apa sajakah algoritmanya ?

Google Panda
Algoritma google yang rilis di awal 2011-an ini berhasil memperbaiki versi terdahulunya, yaitu Algoritma Caffeine, yang mana dapat berhasil meluruhkan situs-situs yang berisikan spam, link-link jahat clickjacking, kata-kata yang berindikasikan scam, website yang bermuatan pornografi dan kekerasan, pada intinya, digunakan untuk memfilter situs-situs yang sangat tidak relevan dengan pencarian penggunanya.

Google Penguin
Adalah algoritma google versi upgrade dari Panda yang dirancang untuk mencari dan menampilkan konten berkualitas, algoritma yang dirilis pada 2012 ini berfungsi untuk menangkal situs-situs blog yang berisi tulisan yang copy paste, sehingga jika sebuah website memiliki artikel atau konten yang terindikasi duplikat, maka situs yang menjiplak ini tidak akan ditampilkan oleh algoritma jenis google penguin ini.

Sehingga, syarat utama sebuah website di masa kini adalah, mengisi artikel atau news atau blog yang unique dan berbeda, meskipun tema bahasan dari blog terdapat keimirpan, setidaknya satu dengan yang lain harus berbeda cara penulisannya dan pemilihan kalimatnya, ditambah lagi jika memanfaatkan backlink atau sebuah artikel massal dari situs berkualitas yang ditujukan pada situs yang akan dioptimasi atau diusahakan untuk tampil dipencarian google, maka hal ini memenuhi syarat google penguin, sehingga website yang dioptimasi akan mudah tampil di hasil pencarian google.

penguin.png

Pada awalnya, algoritma jenis ini akan memberi dampak negatif pada SERP (Search Engine Result Page) apabila tidak memenuhi syarat, namun di versi updatenya sejak 2020, google penguin, selama medapatkan backlink dari situs yang memiliki Domain Authority dan Page Authority yang lebih besar dari situs yang dioptimasi, maka tidak akan berdampak pada SERP dari situs yang dioptimasi.

Google Hummingbird
Sebuah algoritma yang digunakan oleh google agar lebih mempertajam konten yang dibuat, konon algoritma yang dirilis pada 2013 ini dioperasikan oleh google untuk menangkal website yang berisikan artikel yang dibuat secara otomatis, pada tahun tersebut bahkan sebelum marak chatgpt, terdapat beberapa tools yang paling populer adalah SENuke yang dapat auto generate membuat konten website, namun hasil penulisannya sangat kaku dan tampak seperti dibuat dengan otomatis.

Sehingga, di 2024 ini, website yang kontennya diisi oleh artikel bermuatan khas AI, akan mudah dideteksi dan rawan tidak ditampilkan dengan Algoritma Hummingbird ini.

Google Pigeon
Algoritma Google untuk seo yang dirancang untuk memperkuat pencarian lokal, atau local seo, jika kamu pernah mencari kata-kata "Agensi SEO terdekat" atau "SEO Agency Jakarta" maka Algoritma Google Pigeon ini lah yang paling utama bekerja untuk menampilkan pada pengguna terhadap pencarian yang relevan, pada contoh ini seperti google business profile sebuah agency yang mendapat banyak ulasan positif, juga yang memiliki konten yang sangat erat hubungannya dengan jasa yang dijual di profil google bisnis tersebut.

Dengan tampilnya google business profile di hasil pencarian, maka otomatis website yang tertulis di profil bisnis tersebut, akan mudah teroptimasi berkat adanya google pigeon ini.

Google Mobile
Algoritma yang dirancang khusus bagi website yang otomatis memberikan tampilan website, terlebih website yang menyediakan teknologi PWA atau Progressive Web Apps, apakah website yang dirancang mobile display tersebut, memiliki kecepatan load rata-rata yang disyaratkan google ? ataukah website tersebut memiliki atribut yang dilarang google ? tentu para pemilik website harus dapat lebih menyesuaikan lagi.

Google RankBrain
Versi upgrade dari beberapa gabungan algoritma pencarian, karena menggunakan beberapa poin khusus dari algoritma yang sudah ada, namun lebih mengedepankan Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning (ML).

Seperti yang kami jelaskan diatas, bahwa apabila algoritma google menangkap sekumpulan website yang memiliki konten yang relatif sama, baik dari pokok bahasan dan kualitas, maka pertimbangan google menampilkan siapa yang paling pantas di rank teratas adalah dengan mendeteksi, situs mana yang memiliki CTR (click through rate) lebih tinggi, Bounce Rate yang lebih kecil, karena semakin kecil Bounce Rate semakin bagus bagi website, serta website mana yang mendapat traffic dan backlink berkualitas.

Algoritma google akan terus dikembangkan oleh tim google, dan tidak menutup kemungkinan akan ada algoritma-algortima terbaru nantinya, tentu seorang SEO specialist akan dituntut untuk lebih update informasinya dan kreatifitasnya untuk meng-optimasi website agar mendapat rank google.

Bagi para pemilik website yang mengedepankan hasil pencarian website untuk incomenya, maka memahami beberapa algoritma pencarian google adalah kunci utamanya, namun jika anda tidak memiliki waktu untuk meng-optimasi website, tentu anda membutuhkan seorang seo specialist yang bekerja secara inhouse.

Sumber : https://www.getfound.id/blogs/macam-macam-jenis-algoritma-google-seo-kegunaan-serta-pengertiannya
 

Top